修道,即是日日掃除點點滴滴的七情六慾。
Membina Tao, adalah setiap hari selalu menyapu dan membersihkan tujuh perasaan dan enam perangai nafsu
道本自然平淡,莫要喜好神奇,只要你依理一步步行,自然一步步成。此話聽來簡單卻有人行得難,好好思量「難中易,易中難」,修道切不可時而行,時而斷。
Tao pada dasarnya alamiah dan hambar, jangan suka pada hal-hal yang gaib, asalkan kamu berdasarkan hakekat kebenaran dengan selangkah demi selangkah dalam menjalaninya, dengan sendirinya secara alamiah akan selangkah demi selangkah dalam mensukseskannya. Perkataan ini terdengar sangat sederhana malahan sulit untuk dijalankan, baik-baiklah berkaji [di dalam kesulitan ada terdapat kegampangan, di dalam kegampangan ada terdapat kesulitan], membina Tao adalah tidak boleh tidak dijalankan, tidak boleh putus pada setengah jalan.
讀書只是在社會上有一種謀生的技能,但是一個人要有德性的話,在社會上不但能受到別人的敬仰,你在歷史上也能得到眾生的喝采,這才是最重要的。
Sekolah agar bisa mencari nafkah di masyarakat, tetapi seseorang hendak berakhlak baik, di dalam masyarakat bukan saja akan dihormati orang lain, kamu bisa juga mendapatkan pujian dari umat dalam sejarah, ini barulah yang paling penting.
所以老師告訴你要立身行道,道在自身,德在人行,德也需要道來支撐它。光有道很會講道,很會辦事,但沒有德行那算什麼?你有德行,但你只顧自己為善,獨善其身,不把這個真理普遍傳給眾生,請問你有沒有功德?對世人有沒有意義?所以希望徒兒們你們學了道就要道德兼修。
Makanya guru memberitahukan pada kalian haruslah menjalankan Tao, Tao ada dalam badan diri sendiri, moral ada dalam pelaksanaan diri, moral juga harus memerlukan Tao dalam menunjangnya. Hanya pandai dan mahir berceramah Tao, pandai melakukan segala hal, tetapi tidak berakhlak, apa pula gunanya? Kamu ada berakhlak tetapi kamu hanya selalu menjaga diri kamu sendiri yang berbuat baik, berbuat baik hanya untuk diri sendiri, tidak menyebarkan hakekat kebenaran kepada umat, numpang tanya apakah kamu ada pahalanya? Terhadap dunia apa ada artinya? Maka berharap agar murid-murid sekalian, kalian harus mempelajari Tao dan kalian harus berakhlak tinggi juga.
凡是一個大人君子,他一定具有下列三種德行。第一,能為正道而冒險犯難。第二,將正道傳授給聖者。第三,拿聖人的道理教化民眾。
Kalaulah seorang budiman, dia pasti ada mempunyai tiga macam moral. Pertama, bisa demi Tao sejati menempuh bahaya dan kesulitan. Kedua, membabarkan Tao pada orang yang berjodoh. Ketiga, mengambil wejangan para suci untuk mengajari umat.
上天賜仁人於世上,他確確實實具備了這個道,用來修身立命,服務社會。因此君子和大人,應該識時務,以便通達正道,立身行道。為人處世能明哲保身,合光同塵,暫時和世俗的人同浮沉,而把自己的懿行典範隱藏起來。縱然受囚禁的屈辱,好像活得不大光明,但也不會因此而走上歧途。他能效法箕子,雖處在黑暗,遇著昏庸的人君,自已卻能守著純正的志節而不變,主要是他能夠知命。
Langit mengaruniakan orang yang berbelas-kasih, kepada dunia ini, dia benar-benar telah melengkapi dirinya dengan Tao, digunakan untuk membina diri menegakkan Firman Tuhan, melayani masyarakat. Oleh sebab itu orang budiman, sepantasnya sadar dan memahami situasi yang ada, dengan Tao sejati menegakkan pada segala tindak-tanduknya, dan menjalankan Tao. Mengatasi segala permasalahan dengan kebijaksanaan, meleburkan diri dengan orang awam biasa, sementara bersama-sama dengan orang awam hidup berdampingan, sembunyikan keluhuran moral dar diri sendiri. Walaupun bagaikan dikurung dan menerima hinaan, hidup tanpa terang benderang, tetapi tidak bisa lantaran ini lalu berjalan ke arah jalan yang sesat. Dia dapat meneladani 箕子[seorang tokoh zaman dulu], walaupun berada dalam keadaan gelap, mendapatkan atasan yang bejad, diri sendiri malahan bisa menjaga keluhuran moralnya tanpa berubah, yang penting dia dapat mengetahui akan tugas-tugas yang diemban dari langit kepadanya.
靜以修身,儉以養德,動則不匱,敏則有功,蓋世功名,不矜不伐,心存道德,在敬在誠。
Ketenangan dalam membina diri, hemat dalam memupuk moral, bergerak tanpa kekurangan, tangkas baru ada pahalanya, memiliki nama harum di dalam pelaksanaan jasa pahala, tanpa omong besar tanpa menghentikan derap langkahnya, kakinya. bermoral, penuh dengan hormat dan kesungguhan hati.
道在本身,身外無道,低心下氣詢于匆堯。後其身而身先,處眾所惡幾於道。
Tao ada dalam diri sendiri, di luar tubuh tidak ada Tao, hanyalah dengan lebih merendahkan hati. Kemudian di luar melaksanakannya, segala keburukan yang ada dibina dengan Tao.
合光同塵而不流,莊敬自強,事來則應處變不驚。
Walaupun berada dalam dunia fana tetapi tidak terpolusikan, mandiri dan penuh dengan keteguhan hati dan penuh dengan penghormatan, masalah datang dapat teratasi tanpa sedikit gentar.
正直孝廉,人道為尊,犧牲奉獻,惠施於人,正知正覺,自覺覺他,人成即佛成。
Penuh dengan berbakti, menjunjung tinggi azas keprimanusiaan, mengabdi dan berkorban, memberikan budi kebaikan terhadap orang lain, diri sendiri mendapatkan pengetahuan dan kesadaran yang benar dan lurus, diri sendiri bersadar dalam menyadari orang, berhasil menjadi orang lalu berhasil menjadi Buddha.
知道容易行之難,且修道不比學歷,孝經教授並非盡皆孝子,孝子行孝,豈是先研孝經?
Gampang mengetahuinya sulit untuk dijalankan, malah membina Tao tidak membanding-bandingkan status pendidikan, dosen kitab berbakti belum tentu bisa menjalankan bakti dengan tuntas, seorang anak berbakti menjalankan baktinya, apakah musti harus duluan menelaah kitab suci berbakti?
想要修道心莫動,雖為凡人私慾薰,以理掃除無明火,以智攻退那邪心,以定靜慮守本性,以忠孝悌導後人,以禮義信為模範,始終貫徹到末了。
Hendak membina Tao janganlah tergoyahkan, walaupun sebagai orang awam selalu digerogoti oleh nafsu/keinginan yang egois, dengan hakekat kebenaran membasmi api emosi, dengan kearifan memerangi ketersesatan hati, dengan kemantapan hati menjaga sifat semula, dengan kesetiaan, berbakti, rukun antar saudara untuk menuntun generasi yang mendatang, dengan kesopanan, loyalitas dan kepercayaan sebagai panutan, awal dan akhir menyatu dengan Tao sampai akhir perjalanan hidup.
能素富貴,行乎富貴;素貧賤,行乎貧賤,亦能安貧樂道,不怨天、不尤人。
Dapat dalam kemakmuran, menjalankan kemewahan, hidup dalam kemiskinan, menjalankan kemiskinannya, dapat bergembira dalam Tao walau hidup miskin, tanpa mengeluh pada langit dan bumi.
徒兒!內心謙下是功,外行於禮是德.敬修功德之人,心不輕人,常行普敬。心如輕人,人我不斷,則生死難了。照見人我,剎那頓滅,則佛道堪成。
Wahai murid! kalau hati merendah barulah ada jasa pahala, di luar menjalankan kesopanan barulah berakhlak. Orang yang hendak membina jasa pahala dan moral, dalam hati tidak memandang rendah pada orang lain, selalu menjalankan dengan penuh hormat, hati kalau memandang remeh orang lain, wujud orang dan aku tidak diputuskan, sukar untuk terlepas dari lahir dan mati. Melihat akan wujud aku dan orang lain, dibasmi tuntas,maka akan bisa berhasil menjadi Buddha.
寧可雪中多迭炭,勿向虎穴去問安,寵利勿居人前,造德勿落人後,享受勿踰分外,修持勿減分薄,待人須讓一分,敬人即是敬己,窄路且讓一步,人和乃是立業的根基,「修道無他,持一分真,真乃誠之實體。」
Lebih rela di musim dingin perbanyak mengantarkan arang, jangan ke gua harimau mencari keselamatan, disayangi dan memperoleh keuntungan jangan berlari paling di depan orang, berbuat kebajikan jangan lebih lambat dari orang lain, kenikmatan jangan menyimpang ke luar, membina diri jangan mengurangi tipisnya, menghadapi orang lain harus lebih banyak mengalah, menghormati orang lain terlebih dahulu menghormati diri sendiri, jalan yang sempit mengalah selangkah, rukun merupakan akar dari perjuangan menegakkan sebuah usaha: [membina Tao tidak ada yang lainnya, hanya memerlukan sebuah kesejatian, kesejatian merupakan wujud nyata dari kesungguhan.]
水的德性最大,人無水活不下去,蓋房子沖廁所均要水,水的忍辱低下博愛包容,人要學習。
Moralitas air yang paling besar, manusia tanpa air tidak bisa hidup, membangun rumah, menyiram wc membutuhkan air, kesabaran air yang selalu merendah, penuh dengan cinta kasih dalam menampung segala yang ada, manusia harus mempelajarinya.
謙沖自牧,汎愛其眾。除掉克,伐、怨,欲,洗心滌慮,允執厥中,處在屋陋,尚不愧於室。
Tidak berbangga diri. diri sendiri harus bisa mengekangnya, mempunyai kasih sayang yang maha besar terhadap umat. Melenyapkan kebanggaan, berhenti tanpa mau dilanjutkan lagi keluhan, nafsu keinginan, membersihkan hati, berpegang teguh pada keyakinan, berada di kamar gelap, tidak melakukan hal yang kurang senonoh.
內省不疚,何憂何懼,時時懷抱忠恕,則離道不遠。
Hati tanpa ada penyakitnya, tidak ada yang perlu dirisaukan dan ditakutkan, setiap saat memiliki kesetiaan, seperti hati semula, maka tidak akan jauh berpisahan dengan Tao.
「適當客氣是謂禮,過份客氣是謂偽」,道中前賢修呀修,愈修愈退步,修道要有一份誠懇之心,而非虛偽,要自然大方。
[keseganan yang pantas disebut dengan sopan-santun, terlewat segan disebut dengan berpura-pura], begitu banyak pendahulu yang membina dan membina, makin membina semakin mundur, membina Tao harus mempunyai sebuah hati yang penuh dengan kesungguhan dan ketulusan, bukan hanya dengan berpura-pura, haruslah alamiah dan berlapang dada.
要面對現實,腳踏實地,老師要的是腳踏實地的徒弟,不是虛名的徒弟。
Hendaklah menghadapi kenyataan yang ada, dengan jujur selangkah demi selangkah ditelusuri, guru menginginkan murid yang setahap demi setahap dengan kesungguhan/kejujuran hati dalam mengamalkannya, tidak mau murid yang hanya sekedar menyandang nama kosong saja.
修道談的是「德」,可不是口頭道理,口頭禪。六祖修道之經過,身為講師皆明瞭,他什麼也不會說,什麼也不會講,可是會講的空講,不會講的得心傳。
Membina Tao yang dibicarakan adalah [akhlak], bukan hanya sekedar memperbincangkan hakekat kebenarannya saja, slogan saja. Proses pembinaan Tao dari patriach keenam, sebagai seorang juru kotbah mustilah mengetahuinya, dia apa pun juga tidak bisa mengatakannya, apa pun tidak bisa dikatakan, tetapi yang bisa dikatakan adalah hampa/kosong, yang tidak bisa dikatakan mendapatkan pewarisan melalui hati.
十七路祖否明瞭?受勞受累第一遭,不懂得高談闊論,也不知什麼經典論調。憑什麼成為一代祖師?可否明瞭?
Memahamikah akan patriach ke 17? Mendapatkan penderitaan, kersulitan, tidak mengerti akan kitab suci apa pun. Mengandalkan apa menjadi seorang patriach, apakah memahaminya?
你們皆是知識份子,可別以為自己的智慧知識比別人高,如果知識份子說話再不算話,缺少毅力,缺少志氣,能稱得上是知識份子嗎?
Kalian semuanya adalah orang yang berpengetahuan, janganlah beranggapan kearifan diri sendiri lebih tinggi dibandingkan dengan orang lain, kalaulah seorang yang berpengetahuan berbicara tidak masuk hitungan/bertanggung jawab, kekurangan akan tenaga yang gigih dan kokoh, kekurangan akan semangat dan tekad, apakah bisa tergolong sebagai seorang yang berpengetahuan?
讀書人乃為士人,士人為庶民之首,士人一日之志,關係世之興衰,懂嗎?自古士人多尊貴,能守得起,威武不屈,貧賤不移,富貴不淫。獨來獨往,惟志是尚,如清風明月,如松柏耿立,如竹之高節,雖焚而不燬啊!
Seorang yang terpelajar tergolong orang yang elit, orang elit merupakan tokoh masyarakat, orang elit setiap hari bertekad, berkaitan erat dengan makmur dan kehancuran dunia, mengertkah? Dari dulu orang terpelajar banyak dihormati orang, dapat menjaganya, berwawasan tidak takut akan kekuasaan, miskinpun tidak akan bergeming tekadnya, kaya tanpa mengumbar nafsu birahi. begitu luhur tekadnya, begitu jernih kepribadiannya bagaikan terangnya sinar rembulan, bagaikan pohon cemara yang berdiri teguh, bagaikan bambu yang beruas tinggi, walaupun terbakar juga tidak akan hancur ruasnya!
行道不在耳朵佈施,身心體行均要做。
Mengamalkan Tao bukan berparamita di telinga saja, badan, hati segalanya haruslah dilaksanakan.
內聖修圓,建立外功,以身示教,作為標榜,孜孜矻矻,為道奔跑,承上啟下,禮節守好,自敬人敬,自尊人尊。
Moral dibina sampai sempurna, membangun jasa pahala luar, dengan prilaku menunjukkan pengajaran [mengajar langsung dengan penerapannya], sebagai panutan, demi Tao pergi kesana kemari, CHENG SHANG CI SIA [menghormati yang di atas, memberikan pengarahan pada yang di bawah], jaga baik akan peraturan Buddha, menghormati diri sendiri dan akan dihormati oleh orang lain, memuliakan diri sendiri dan akan dimuliakan oleh orang lain.
當是非流行時裝聾作啞,一切是非總會過去。是非圈不要進去,不管在那裡都一樣。
Sewaktu gosip jadi trend, anggaplah diri sendiri tuli dan bisu, segala gosip akan terlewatkan. Lingkaran gosip jangan dimasuki, tidak peduli berada di mana pun adalah sama.
修道要把心胸放開朗,凡事不要與人斤斤計較,來也空空去也空空,死後只有業和功帶得走。
Membina Tao haruslah terbuka lebar hati, segala hal apa pun jangan berhitungan dengan orang lain, datang juga adalah kosong melompong, pergi juga kosong, setelah meninggal hanya ada dosa dan pahala yang dibawa pergi.
道本無形無象,能講不是真道,要行出來才是真道。不要整天抱著書本,講出來的是文字道,說出的是語言道,道不在言說,貴在實行。你們很能辦,也很能講,但「以聖神之道教人易,以聖神之道克己難:以聖神之道出口易,以聖神之道慎行難:以聖神之道慎行易,以聖神之道克終難。」明辨難易,自當勉焉。如臨深淵,如履薄冰。
Tao pada dasarnya tanpa berujud rupa, dapat diceramahkan bukanlah Tao, hendak dilaksanakan barulah merupakan hakekat kebenaran. Jangan setiap hari terjerat oleh buku, yang dicernakan merupakan huruf-huruf Tao, yang dikatakan merupakan perkataan Tao, Tao tidak berada dalam pengungkapan, Tao berada dalam pengamalannya. Kalian sangat bisa melaksanakan, juga sangat pandai berceramah, tetapi [dengan Tao mengajari orang lain adalah sangat gampang, dengan Tao sulit untuk mengekang diri sendiri, dengan Tao gampang diucapkan, sangat sukar untuk dilaksanakan dengan seksama dan mawas diri; dengan Tao sangat gampang untuk dilaksanakan dengan seksama, dengan Tao mengekangnya sampai akhir adalah sangat sukar sekali.], gampang dan sulit membedakannya dengan jelas, haruslah memberikan dorongan bagi diri sendiri. Teguh dan gigih dalam menjalankannya.
放眼觀今之世界,新潮靡浮者多,靜淡純正者寡。般般面目各藏其心,眾所矚目之地,坐立甚為莊嚴,進退適為道貌;稠人廣眾之中,一揖一拱,骨軟臂蹲,捷捷而趨,諾諾而隨,面則諛而背毀;誇己之長,恥聞己過,同之則喜,非之則怒。陽施陰賊,外寬內忌,此乃下下之小人,亦是吾輩立身處世之戒慎也。
Sepanjang mata memandang dunia pada jaman sekarang, begitu banyak trik-trik baru, yang berbicara mengenai yang sejati/murni malahan begitu sedikit. Raut-raut wajah terselubung dalam hati, yang paling diperhatikan oleh semua orang, adalah kewibawaan dalam duduk dan berdiri, maju mundurnya cocok sebagai wajah Tao; Di dalam banyak orang selalu menonjolkan akan keahliannya/keamampuannya, padahal kelihatannya saja seperti demikian, kenyataannya adalah berbeda; selalu memuji akan kelebihan diri sendiri, malu mendengarkan akan kesalahan dari diri sendiri, mendengarkan kelebihannya akan sangat gembira sekali, mendengarkan kelemahannya akan sangat emosi sekali. Berkelakuan yang terbalik, kelihatan pada penampilan luar bagaikan sangat berlapang dada, padahal sesungguhnya adalah penuh dengan kecurigaan dalam hati, itu merupakan golongan orang kerdil yang sekerdil-kerdilnya, merupakan cermin/pantangan bagi kita yang lagi membina Tao.
修道得要實心踏地的修,修你的心,不是修你的外表,讓人家稱讚你,然後你就以為自己是好人啦?可不是這麼一回事喔!這修道是修內心,行內德。有德才有功,若光有德,沒有功,是不行的啊!那麼光有功,沒有德,這也不行喔!所以說來說去,還是得內外兼備。
Membina Tao haruslah dengan sepenuh hati dan dengan kemantapan hati dalam membina, membina hati kamu, bukan membina bentuk luar dari kamu, biarkan orang lain memuji kamu, kemudian kamu akan beranggapan diri sendiri adalah orang baik? Padahal bukan demikian! Membina Tao adalah membina hati yang paling dalam, melaksanakan moralitas. Ada moral baru ada jasa; Kalaulah hanya ada moral, tanpa adanya jasa, adalah tidak diperbolehkan, tanpa ada moral, juga tidak boleh, maka dikatakan, masih harus antara luar dan dalam saling melengkapi.
修道要求超生了死,就要未成佛道先結善緣,改習性,去我執,除愛慾,才能緣起緣滅念生念死,然後己立立人,在眾生當中立起標杆。
Membina Tao memohon mengatasi kelahiran dengan mengakhiri kematian, hendaknya sebelum menjadi Buddha duluan mengikat jodoh baik, merubah sifat/tabiat jelek, menghilangkan belenggu keakuan, membasmi cinta asmara dan nafsu/keinginan, barulah dapat membangkitkan dan memusnahkan jodoh akan niatan kelahiran dan kematian, kemudian menegakkan diri sendiri dan menegakkan orang lain, di dalam umat sebagai panutan bagi mereka.
從來修者行正途,方為大丈夫。行住坐臥遵規戒:猶宜慎獨。且合人情通事理,上達天聽不自誤。行者不怠慢,悟者法身渡。
Pembina Tao pada dasarnya menjalankan yang tegak lurus, barulah sebagai seorang pria sejati. Berjalan, tinggal, duduk, tidur harus mematuhi aturan, terlebih-lebih berhati-hati dalam kesendirian. Haruslah sesuai dengan perasaan orang lain dan sesuai dengan aturan yang ada, mendengarkan maksud dan kehendak langit akan tidak menelantarkan diri sendiri. Melaksanakan tanpa berlaku lamban, bersadar akan Dharma yang ada barulah diri sendiri bisa terlintaskan.
惟高士合而不流,塵中不染泥污。奈凡夫窮而無志,盡是眼前貪圖。殘身以逞其慾,焚芝以安其福。意之不誠,念之不正,言之則妄,行之則枯。炕陽之姿驕白首,沽名釣譽作網罟。茫茫然,此身何物?軒軒乎,竹節稱傲骨。醒世之振望揚四海,鼓民風復本歸淳樸,各了宿命歸家去,庶不負此生!
Orang yang berakhlak tinggi berada dalam dunia yang penuh dengan kefanaan ini tidak akan terpolusikan oleh debu-debu dunia ini. Apa daya orang awam tanpa bertekad bulat hanya pandangan matanya selalu tamak akan segala yang berujud, merusakkan badannya pun dia sudi, asalkan nafsu keinginannya bisa terpuaskan serta rezeki yang didapatinya. Pikiran tidak dipahami, niatan tidak lurus, berkata yang penuh dengan muluk-muluk, berbuat yang tidak-tidak. Berkelana dalam dunia fana dan hanya datang untuk menikmati kemewahan dunia. Hidup dengan samar-samar, tanpa tahu apakah makna dari kehidupan yang sebenarnya. Menasihati orang dunia yang berada dalam dunia, doronglah agar semua umat bangkitkan kembali pada norma-norma/etika jaman dulu, masing-masing menunaikan kewajibannya agar bisa kembali pulang ke Nirwana, barulah tidak sia-siakan kehidupan ini.
Selasa, 01 Desember 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar